Thursday, December 23, 2010

Yang lain dari donat kampung : Donat Ketan Item

Paling suka bikin donat jadi makanan cemilan, kali ini modifikasi dari donat kampung ini disulap jadi donat ketan item. Teksturnya sama padatnya tapi memang donat ini adonannya sedikit lebih cepat kering dibanding donat yang dibuat sebelumnya.

Mungkin karena penambahan tepung ketan item yang memang bertekstur lebih kasar, hanya rasa donatnya hampir sama dengan donat kampung. Ok lah buat cemilan sori kalau kamu mau menghabiskan stok tepung ketan item...:)

Donat Ketan Item

Donat Ketan Item
Modifikasi dari resep yang ini
200 gr tepung terigu protein tinggi
50 gr tepung ketan item
25 gr susu bubuk full cream
55 gr gula halus
35 gr butter/margarine
1 kuning telur besar
1 sdt ragi
100 ml air atau secukupnya


donat ketan item

Cara Membuat :
  1. Campur semua bahan kering, aduk rata
  2. Masukan kuning telur kemudian beri air sedikit demi sedikit hingga agak kalis
  3. Masukan butter/margarin, aduk sampai kalis
  4. Diamkan adonan didalam wadah yang tertutup kain bersih selama kurleb 30 menit
  5. Bentuk donat kemudian goreng di minyak dengan panas sedang
  6. Siapkan dihidangkan dengan gula donat

Wednesday, December 22, 2010

Batik Harni Pekalongan

Perjalanan ke Pekalongan kami, ini postingan yang tertunda. Harusnya sudah saya posting beberapa bulan ke belakang, tapi nyatanya baru sekarang terlaksana.

Rangkaian dari tour ke Jawa Tengah, di mulai dari Pemalang, Solo, Yogya dan berakhir di Pekalongan. Sahabat saya, Vivin sudah menjanjikan kami untuk dapat melihat proses pembuatan batik di pabriknya. Ini tentu jadi salah satu momen yang ga mungkin dilewatkan. Walau hanya semalam di Pekalongan kami meluncur ke pabrik pembuatan batik itu.

DSC_0660

Terletak di salah satu gang sempit namun bersih, pabrik batik rumahan ini memang agak terselip dari beberapa rumah. Rumah keluarga Vivin yang cukup besar ini dibagian belakangnya terdapat pabrik batik dengan berbagai merek dagang salah satunya adalah Batik Harni. Disambut ramah oleh sang empunya Ibu Hani, kami pun mulai memasuki ruangan tempat dimana mereka memproduksi batik

DSC_0573

Ruang yang cukup besar namun sedikit panas itu, memang terlihat gelap. Beberapa karyawan sibuk membuat batik cap. Disudut lain, beberapa ibu membatik dengan menggunakan canting dan malam panasnya. Telaten dan rapi. Batik tulis ini memang lama proses pembuatannya, makanya harga yang ditawarkannya pun cukup tinggi. Selaian motifnya pun di design khusus perlu ketelitian, keahlian dan kejelian untuk membatik dengan canting.

2010_0702 Tour De Java4

Ada beberapa bahan yang digunakan untuk pembuatan batik ini, kain mori, pensil untuk design, canting malam/lilin panas, panci dan kompor kecil untuk memanaskan malamnya. Tapi jangan salah untuk batik cap yang mahal adalah alat bantu cap nya. Dibuat khusus dair baja/besi dengan desain khusus pula.

Nah kalo kamu ingin tahu lebih jelas dan rinci  proses pembuatan batik yang lengkap bisa di baca di website ini :

DSC_0585

Batik yang di cap oleh tangan juga dilakukan di pabrik Batik Harni, mengandalkan pekerja pria yang sudah trampil, pengecapan batik terlihat rapi dan terstruktur. Menurut sang pemilik, batik cap lebih mudah dibuat dibanting batik tulis. Walau begitu peminat batik cap juga cukup banyak.

DSC_0582

DSC_0579

Batik Harni

DSC_0606

Salah satu bagian yang kami suka adalah nglorot, proses penghilangan lapisan lilin. Disalah satu ruang khusus disamping rungan membatik, proses ini dilakukan. Dua orang pegawai pria dengan trampil mulai memasukan kain-kain batik itu ke dalam air panas. Yaitu untuk menghilangkan lapisan lilin sehingga motif yang telah digambar terlihat.

DSC_0605

2010_0702 Tour De Java12

Di ruangan lain terlihat beberapa karyawan mulai mengerjakan penjahitan. Kebanyakan kain yang dijahit adalah selendang. Banyak ragamnya dan warna-warna khusus ekspor. Batik yang diproduksi disini memang diperuntukkan ekspor. Ada beberapa negara tujuan yaitu Jepang, US, Timur Tengah, Itali dan negara Eropa lainnya.

DSC_0665

Jalan-jalan di pabrik ini pun, berakhir dengan senang. :) thanks buat Vivin, Mbak Uke dan tante Hani yang udah mau direpotin dengan kunjungan kita. 

Buat teman-teman yang mau kunjungan ke sini siilahkan kontak email : batikumihani@gmail.com ga rugi dan ini bisa jadi kunjungan yang menyenangkan bukan hanya unutk anak-anak tapi juga buat orang dewasa.

Batik Harni Pekalongan
Alamat : Jl. Progo II No. 20 Pekalongan Jawa Tengah
Kontak : Vivin

Tuesday, December 7, 2010

Yang Simple : Banana Bread

Banana Bread

Kalo kamu penyuka pisang, resep ini pasti bisa jadi andalan. Selain gampang bahannya, proses membuatnya juga ga berbelit. Dengan modal pisang yang sudang setengah busuk dan ga perlu mixer, banana bread ini bisa jadi teman minum teh yang asik..

Banana Bread Recipe / Source : Simply Recipes


Ingredients

  1. 3 or 4 ripe bananas, smashed
  2. 1/3 cup melted butter
  3. 1 cup sugar (can easily reduce to 3/4 cup)
  4. 1 egg, beaten
  5. 1 teaspoon vanilla
  6. 1 teaspoon baking soda
  7. Pinch of salt
  8. 1 1/2 cups of all-purpose flour

Method

No need for a mixer for this recipe. Preheat the oven to 350°F (175°C). With a wooden spoon, mix butter into the mashed bananas in a large mixing bowl. Mix in the sugar, egg, and vanilla. Sprinkle the baking soda and salt over the mixture and mix in. Add the flour last, mix. Pour mixture into a buttered 4x8 inch loaf pan. Bake for 1 hour. Cool on a rack. Remove from pan and slice to serve.

Banana Bread

Saya patut memberi bintang lima buat resep ini. Gampang, cepat dan ga pake ribet..:) Selamat menikmati !

Thursday, December 2, 2010

Lagi-lagi bangket : Bangket Jahe

Masih demam bangket dimana-mana dan masih dengan resep Bangket Ketan Hitam yang saya modifikasi sedikit, menambahkan parutan jahe segar kedalam adonan dan sedikit menambahkan gula halus untuk rasa manisnya.

Cocok deh buat minum teh, hanya mungkin hasil modifikasi ini belum sempurna, karena adonan sempat agak "meleyot" atau "meleber" mungkin akibat air dari parutan jahe. Tapi so far rasanya menurut saya asik dan yang paling suka itu loh, efek retak-retaknya...:)

Bangket Jahe



Bangket Jahe
Modifikasi dari Bangket Ketan Hitam Filma

Bahan :
A
50 gr Margarin
1/2 sdt garam
125 gr gula halus
1 btr kuning telur
B
100 gr santan kental
C
275 gr tepung sagu yang sudah disangrai
1.5 gr baking powder
80 gr jahe parut

Cara Membuat :

1. Kocok semua bahan A sampai tercampur merata lalu masukan bahan B, aduk merata
2. Masukan bahan C lalu aduk merata
3. Adonan menjadi seperti adonan cookies, jadi bisa di pulung dan di cetak.
4. Sapkan loyang yang sudah dipoles margarine lalu spuitkan adonan bentuk bunga.
5. Panggang dengan panas oven 150 derajat C selama 20-25 menit.

Selamat menikmati.....
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...